Awal Januari 2014, tepatnya pada Sabtu, tgl 04 Januari kami sekeluarga berkesempatan untuk berjalan2 ke luar negeri. Tujuan kami (seperti banyak keluarga lain yang pertama kali ke LN) adalah negeri singa - Singapura.
Kenapa Singapura ? Karena letaknya relatif dekat (harga terjangkau), juga bahasa yang masih mengadopsi melayu - Ingris - Chinese. Sehingga tidak bakal ada kendala dengan bahasa dan budaya.
Setelah banyak search mengenai kota Singa di internet, akhirnya kami memutuskan untuk berada di Singapura selama 4 (empat) hari, serta mencoba mengunjungi beberapa destinasi wisata wajib di kota Singa ini.
Berdasar info di internet mengenai perjalanan ke LN, sayapun mencoba menyusun sebuah jadwal/ iternity selama 4 hari. Dalam penyusunan jadwal ini, saya banyak dibantu oleh ibu Inong dari PT Batemuri Tour dan Mbak Darling / Mrs Rully ?? (berkat blognya all about Singapura).
Pada kesempatan ini saya mencoba menceritakan kisah perjalanan kami selama di Singapura yang saya bagi dalam 2 bagian.
Bagian pertama : hari 1 dan ke 2, Perjalanan ke Orchard Road dan Universal Studio, serta
bagian kedua : hari 3 dan ke 4, Kisah tentang City Tour kami keliling Singapura dan pengalaman menginap di hotel MARINA BAY SANDS HOTEL yang mashyur.
Bagian 1 - Road to Singapore.
Day 1. Arrived at Singapura - Orchard Road
Sabtu 04 Januari 2014 pagi2 pukul 04.30 kami sekeluarga (bertiga) sudah bangun dan bersiap2. Setelah shalat subuh, langsung berangkat menuju Terminal 2 Bandara Sukarno Hatta. Sesampainya di Bandara, mobilpun saya parkir untuk bermalam, kemudian kami sarapan terlebih dahulu. Saya dan Ity makan ayam goreng di Mc D, dan istri makan bakso.
Terminal keberangkatan Terminal 2 Bandara Sukarno Hatta
Ity menjelang keberangkatan
Sarapan dulu, sebelum menuju pesawat
Di imigrasi terminal 2 Sukarno Hatta, mulanya kami sempat rada2 bingung (maklum, baru pertama periksa pasport di imigrasi bandara). Tapi ternyata proses imigrasinya cepat dan mudah.
Tepat pukul 08.35 kamipun take off dengan pesawat Garuda (GA 826). Naik penerbangan Garuda memang terasa nyaman. Selain dapat makan (ada 2 pilihan), bisa juga nonton film terbaru melalui monitor di depan kursi kita. Di atas pesawat kami sempat mengisi formulir imigrasi, yang nantinya harus diserahkan saat masuk ke Singapura.
Makanan di Pesawat, dan nonton film yang bisa dipilih sesuai selera
Sekitar pukul 12.00 siang, kamipun mendarat di Bandara Internasional Changi Singapura. Sebelum mendarat, saya sempat mengagumi pemandangan kota Singapura dari udara (Akhirnya nyampe juga gw ke Singapura). Sesuai jadwal, kami mendarat di terminal 3 Changi.
Suasana bandara Changi yang bersih, ada kursi pijet segala
Setelah mendarat, kami mengikuti rombongan penumpang menuju imigrasi, menyerahkan semua persyaratan, kemudian menuju tempat pengambilan bagasi. Tempat pengambilan bagasinya bagus, seperti berada di taman indoor.
Imigrasi Singapura
Begini nih, tempat pengambilan bagasinya
Setelah menemukan bagasi, kami bertiga segera keluar dan menuju Mc D dekat pintu keluar, karena sudah janjian untuk bertemu Mbak Darling. Ternyata si mbak sudah menunggu dengan dress code merah ( + Lap top merah juga). Kami mengobrol sebentar, kemudian membeli tiket masuk ke Universal studio + Tiket Marina Bay Garden (dapet harga disc ya mbak..??).
Oleh mbak Darling kami diberi petunjuk arah naik MRT menuju Ibis hotel Novena, karena rencana kami menginap selama 2 malam di Ibis Novena ( Plus 1 malam di MBS Hotel), bahkan kami dibekali peta MRT oleh si mbak yang cantik itu.
Tadinya rencana kami mau makan siang di mc D, tapi karena sudah dapet makan di pesawat dan perut masih kenyang, sehingga kami langsung menuju stasiun MRT.
Penunjuk jalan menuju stasiun MRT, di bandara
Dengan menenteng2 koper, kamipun menuju ke terminal 2 dimana terdapat stasiun MRT. dari terminal 3 Changi tidak sulit menemukannya karena ada penunjuk arahnya yang jelas. Setibanya di stasiun MRT, saya membeli kartu Ezy Link. Karena rencana kami akan naik MRT selama 4 hari di Singapura.
Akhirnya kamipun naik MRT yang kesohor itu. Di dalam kereta MRT, kami sambil menenteng koper dengan cueknya berfoto2 (Di dalam MRT banyak juga penumpang lain nenteng2 koper). Kami harus tukar kereta MRT di Stasiun Tanah merah. Pindah kereta East West (green) tujuan Joo Koon.
Pertama kali naik MRT
Tukar kereta MRT di stasiun MRT tanah Merah
Untuk menuju ke hotel Ibis Novena yang berada di Irrawaddy Road, letaknya dari stasiun MRT cukup jauh, yang terdekat adalah dengan menaiki bis. Saya pikir sangat repot membawa2 koper jika harus berjalan cukup jauh. Maka saya putuskan nyambung MRT dengan bus menuju hotel.
Akhirnya kami turun di statiun Lavender, kemudian menyambung dengan bis no 145. Bisnya nyaman, tapi saat itu penuh, sehingga harus berdiri ( he he he... Di Jkt aja gak pernah naik bis....). Akhirnya di halte tak jauh dari hotel Ibis, bus berhenti dan kamipun turun.
Ity menunggu bis 145 menuju hotel
Berjalan sedikit, kamipun chek in di hotel, kemudian istirahat sejenak. Kamar hotel Ibis kecil, tapi bersih dan nyaman (maklum, hotelnya jaringan internasional). Rate pada Jan 2014 itu 168 Sin Dollar ( 168 x kurs saat itu +/- 9.500 = Rp 1.596.000/ malam).
Foto2 di depan Hotel Ibis
Setelah stamina pulih, kamipun bersiap keluar untuk blusukan. Tujuan pertama siang itu adalah Orchad Road. Setelah berjalan kaki dari hotel ke stasiun MRT Novena (lumayan jauuuuhh...), kamipun kembali naik MRT untuk menuju Orchard Road (Salah satu destinasi wajib di Singapura).
Berjalan melewati Mount Elisabeth Hospital dekat hotel
Turun di stasiun MRT Orchard yang terletak di basement mall. Kami keluar di mall, dan berjalan2 sepanjang Orchard Road. Karena hari sabtu menjelang malam minggu Orchard Road kelihatannya lebih ramai.
Prity sempat foto di pohon natal yang terbuat dari coklat Ferrero Rocher.
Foto2 sepanjang Orchard Road
Saat sedang berjalan2 kami menemukan sebuah warung nasi padang di Lucky plaza Lt 3, dan perut langsung terasa lapar. Kamipun langsung makan nasi Padang. Prity tertawa2 : " Kita jauh2 dari jakarta, makannya di Singapura kok nasi Padang ya ?"
Selera tidak bisa jauh2 dari masakan Padang
Setelah makan, kami berjalan2 sepanjang Orchard Road. Sempat tergoda ingin naik bus wisata bertingkat (Bus Hippo ??). Tapi karena tidak tau dimana harus naiknya, batal deh...!!
Kami hanya sempat makan uncle ice cream yang kesohor. es krimnya lumayan enak.
Makan es krim berdua
Puas jalan2 sepanjang Orchard Road kamipun foto2 (tanpa belanja), Setiap ada hal menarik segera kami berfoto2 (kiduuuu....). Berikut aksi kami di Orchard Road :
Aksi kami sepanjang Orchard Road
Setelah puas foto2, kamipun balik menuju hotel Ibis Novena dengan MRT. Karena badan sudah cukup letih, malam itu kami istirahat dengan nyaman.
Day 2. Journey to Sentosa Island - Universal Studio & Song Of The Sea
Minggu, 05 Januari 2014. Hari kedua kami di Singapura, diawali dengan sarapan pagi di resto Ibis Hotel. Jadwal kami hari ini adalah menuju Universal Studio di Sentosa dengan naik MRT.
Pagi2 sarapan dulu di resto Ibis hotel
Ity beraksi foto2 sebelum berangkat menuju Universal Studio
Setelah mempelajari sekali lagi jadwal dan rute MRT menuju Sentosa, kamipun berangkat. Dari hotel menuju stasiun MRT Novena (kebetulan ada shuttle bus dari hotel ke stasiun MRT). Dari stasiun Novena naik MRT North South (red), turun di Dobby Ghout. Sambung kereta North East turun di Harbour Front. Stasiun MRT harbour Front ini berada di basement Vivo Mall.
Narsis dulu di dalam MRT
Akhirnya kamipun sampai di Harbour Front yang berada di basement Vivo Mall. Kami segera menuju ke lantai paling atas Vivo mall, karena sesuai info yang saya baca ada taman yang bagus di atas mall untuk melihat Sentosa Island di kejauhan.
Di lantai atas Vivo Mall kami melihat2 pemandangan sambil foto2.
Ity di Lantai atas Vivo Mall dengan latar Sentosa ekspress (warna pink)
Foto2 di lantai atas Vivo mall dengan latar kereta gantung
Ini dia Sentosa Ekspress
Dari Vivo mall ada 3 cara menuju Sentosa Island 1) Jalan Kaki, 2) naik kereta express atau 3) naik kereta gantung. Kami memutuskan naik kereta Sentosa express untuk menuju ke pulau sentosa.
Antrian untuk naik Sentosa Ekspress
Sesampai di Pulau Sentosa, kami berbelanja minum dan roti ringan di Sevel untuk bekal. Kemudian menuju Universal Studio. Oh ya, tips lain yang saya dapat selama di singapura, kita cukup bawa tabung air dan bisa mengisi air di water tap... gratiss....
Menjelang Universal Studio
Petunjuk arah ke Universal Studio
Ini dia water tap untuk mengisi air minum
Tidak jauh berjalan, akhirnya terlihatlah icon Universal Studio Singapura (USS)yang legendaris itu (Bola dunia yang berputar dengan tulisan UNIVERSAL STUDIO). USS ini buka pukul 10.00, dan merupakan taman bermain tematik (mirip Dufan lah).
Saat itu sudah banyak orang yang berfoto2 di icon USS itu. Kamipun sempat berfoto sebentar sebelum akhirnya masuk.
Logo Universal Studio
Pintu gerbang Universal Studio
Pemeriksaan karcis di Unversal studio
Di Universal Studio, pertama2 kami menuju LIGHT, CAMERA, ACTION, yang menunjukkan talenta sutradara Steven Spielberg dalam special effect. Antrian cukup panjang, sebelum akhirnya kami diberi tontonan suasana badai kota new york (kita benar2 berada di dalamnya !!).
Antrian di wahana Light, camera, Action
Kemudian kami berfoto2 di SESAME STREET :
Ity dan mamahnya di depan wahana Sesame Street
Sebelum akhirnya kami menuju TRANSFORMERS THE RIDE untuk menonton pertunjukan Ultimate 3D battle. Antriannya lumayan panjang juga. Kita naik kereta, dan di bawa ke dunia transformers yang saling berperang (dengan seolah2 kita ikut serta di dalamnya). Berbeda sekali dengan film 3D yang biasa kita tonton di taman2 tematik di Indonesia. Disini kita seolah2 keluar masuk terowongan, dan ikut dalam medan pertempuran.
Ity antri menonton Ultimate 3D battle dan foto dengan latar robot transformer
Foto dengan latar mobil robot Bumbble Bee
Dar Transformers kami menuju BATTLESTAR GALACTICA, kereta luncur yang maha dahsyat. Hanya saat itu Battle Star ditutup karena cuaca tidak bagus.
Jet coaster Battle Star Galactica
Dari Battle Star Galactica kami menuju REVENGE OF THE MUMMY
@ Piramida mesir Kuno REVENGE OF THE MUMMY
Kembali di sini kita menaiki kereta luncur untuk mengunjungi suasana mesir kuno dengan berbagai monster yang menakutkan.Keluar dari The Mummy, kami menuju wahana JURASSIC PARK dan Prity sempat naik flyer.
Wahana Jurassic Park
Karena perut sudah lapar kamipun makan di restoran dekat Jurassic Park, restoran denga thema Jurrasic park, bahkan ada kerangka burung dinasourus yang melayang2 di atap retoran :
Suasana resto di Jurassic park
Kami makan ayam goreng + nasi dengan harga 11.50 Sin $ ( = Rp 109.250/porsi). Yang saya perhatikan makan di singapura ini lauknya banyak tapi nasinya sedikit (kebalikan dengan di Indonesia). Seperti saat ini, makan 1 porsi 100 ribuan, tapi daging ayamnya besar sekali.
Setelah makan, kembali kami melanjutkan perjalanan ke FAR FAR AWAY. sebuah wahana dengan istana2 dan dongeng. kami sempat nonton Shrek.
Berikut gerbang Istana far far Away
Dari Far Far Away, kami lanjutkan ke MADAGASCAR. Ity dan mamahnya sempat naik komedi putar Madagascar.
Naik komedi putar di wahana Madagascar
Sesudahnya, kamipun merasa capek dan duduk santai untuk menanti pertunjukan / pawai yang katanya sebentar lagi akan lewat
Duduk kecapekan setelah keliling Universal studio
Akhirnya paradenya pun lewat. Dimulai dengan orang2 yang berkerumun dipinggir jalan, kemudian tampillah seluruh tokoh2 yang mewakili wahana2 serta tokoh2 Hollywood. Suasananya benar2 meriah dan crowded :
Suasana pawai/Parade yang menampilkan tokoh2 Hollywood
Kami nonton, sambil Prity sekali2 berfoto2 ke jalanan untuk berfoto dengan figur2 kartun kesukaannya :
Ity dengan tokoh2 kartun kesukaannya
Ity ditengah kerumunan
Akhirnya selesai jugalah kunjungan kami ke Universal studio. Sebelum keluar, prity sempat membeli camilan Churro.
Dari Universal studio, kami menuju ke pantai Saloso untuk menonton pertunjukan Song Of The Sea yang terkenal. Karena telah mendapat beberapa penghargaan internasional
Song Of The Sea Show ini bercerita tentang seorang pemuda bersuara merdu bernama Li. Bersama dengan teman-temannya, mereka bernyanyi dalam usaha untuk membangunkan Putri Ami yang terkena kutukan. Pertunjukkannya yang didukung oleh teknologi tinggi ini menyajikan permainan air, efek cahaya dari sinar laser dan juga kembang api. Kalau di Indonesia mirip dengan Air Mancur Menari (Dancing Fountain) yang ada di Grand Indonesia, tapi Songs of the Sea ini lebih canggih dan ada alur ceritanya.
Pertunjukkan ini akan berlangsung selama 1 jam dan biasanya kursi akan terisi penuh. Jadi datanglah lebih awal untuk membooking tiket Song of the Sea ini.
Kami datang dan membeli tiket beberapa jam sebelum pertunjukan, sehingga masih ada waktu untuk main ke pantai Siloso. Pantai Siloso ini bersih banget, tapi tidak ada ombaknya.... Menurut saya masih kalah jauh keindahannya di banding pantai2 di Padang, kampung saya.
Setelah berkeliling pantai Siloso dan foto2, kami pun kembali menuju ke pertunjukan song of the sea. Saat itu belum ramai, sehingga kami dapat mencari tempat duduk yang strategis.
Berikut adegan dan tata cahaya saat pertunjukan song of the sea :
Panggung Song Of The Sea, sebagai latar belakang pertunjukan
Pertunjukan yang spektakular
Hari sudah malam dan hujan gerimis sudah berhenti ketika pertunjukan usai. Kamipun kembali naik Sentosa Express menuju Vivo mall untuk naik MRT menuju kembali ke hotel.
Malam ini malam terakhir kami menginap di Ibis Hotel, karena besok kami akan pindah menginap di hotel termahal : MARINA BAY SANDS HOTEL.
Bersambung ke Bagian ke 2 - Road to Singapore
info ke sg pertama kali
BalasHapuscocok buat backpacker nih
thanks infonya
Terima kasih sudah mampir.... Ikuti kisah selanjutnya di hari 3 dan 4....
HapusMihin infonya yaa.. Dari vivo mall naek mrt ke ibis novenanya gmn?? Naek mrt yg jalur apa trus turun dimana?? Soalnya ntr saya nginepnya hr kedua di ibis novena singapore. Terima kasih
BalasHapusMihin infonya yaa.. Dari vivo mall naek mrt ke ibis novenanya gmn?? Naek mrt yg jalur apa trus turun dimana?? Soalnya ntr saya nginepnya hr kedua di ibis novena singapore. Terima kasih
BalasHapus